Jelang Puncak Acara Congko Lokap Gendang Tenda, Bupati Hery Saksikan Atraksi Caci

Tagarnews.com-Menjelang acara puncak (ritus adat) congko lokap gendang Tenda yang diadakan hari kamis 25 juli 2024 mendatang, panitia menggelar berbagai acara, salah satunya atraksi caci dan tarian massal, bertempat di natas (halaman) gendang Tenda kecamatan langke rembong pada kamis 18 Juli 2024 lalu.

Atraksi caci yang menghadirkan tamu (meka landang) dari gendang Gara kecamatan Satar Mese dan tarian massal oleh para remaja putri, juga disaksikan Bupati Manggarai Herybertus GL Nabit, SE,MA serta sejumlah unsur Forkopimda, diantaranya Dandim 1612 Manggarai Letkol. Dryan Priyambodo dan Kapolres Manggarai AKBP. Edwin Saleh.

Hadir juga Sekretaris Daerah Drs.Jahang Fansi Aldus, Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, pimpinan perangkat daerah, para kepala bagian, serta warga kelurahan Tenda dan sekitarnya.

Bacaan Lainnya

Tiba di paang (perempatan SDI Tenda menuju natas gendang Tenda, Bupati Hery dan rombongan dijemput oleh tua adat dan tokoh masyarakat gendang Tenda dengan seremoni adat tuak curu dan pengalungan selendang.

Selanjutnya Bupati dan rombongan diarak grup ronda menuju rumah gendang untuk diterima seremoni adat Kepok Kapu oleh tua golo Tenda.

Bupati Hery dalam kesempatan itu mengapresiasi pihak panitia yang dengan segala cara dan kerja sama menyukseskan rangkaian acara congko lokap, sehingga berjalan baik ”kita semua berharap acara congko lokap gendang Tenda yang rangkaian acaranya dimulai hari ini dengan caci dan tarian, bisa diingat oleh generasi muda , untuk diteruskan ke anak cucu kita ke depan. Apa yang orang tua kita buat hari ini, merupakan bekal yang akan dibawa dan dibuat oleh generasi penerus kita ke depan,”ujarnya.

”Apresiasi, terima kasih dan hormat setinggi-tingginya untuk tokoh masyarakat adat, tokoh serta warga Tenda untuk inisiatif yang luar biasa ini. Kita sama-sama berdoa agar seluruh rangkaian acara, mulai hari ini hingga saat acara puncak acara congko lokap nanti bisa berjalan lancar dan sukses,”ungkapnya.

Pemerintah kata Bupati juga sangat bergembira dengan perayaan atau acara adat seperti ini, meski di tengah keterbatasan dan kesulitan tetap bisa dilaksanakan dalam suasana kebersamaan dan gotong royong ”kalau boleh saya mengatakan, ini bukan ramai-ramai tapi berdoa. Berdoa bukan hanya saja untuk kebaikan hidup hari ini tapi doa dari orang-orang tua kita untuk kebaikan kita semua, kebaikan dari anak-anak dan generasi kita,”tutupnya.

Di kesempatan yang sama, Tua Golo gendang Tenda, Agus Barut menjelaskan makna dari tarian massal yang dibawakan para remaja, yakni betapa pentingnya sebuah kebersamaan dalam satu kampung, saling bergandengan tangan dan bahu membahu” terima kasih anak-anak tercinta, kamulah generasi muda yang akan mewariskan budaya, tradisi, adat istiadat dan cita-cita leluhur kita ke depan khususnya di gendang Tenda ini,” katanya.

Ia juga menceritakan seperti apa orang-orang tua dahulu ketika pulang dari kebun, lalu beristirahat sejenak di tengah natas (halaman kampung) untuk sekedar menghibur diri setelah seharian bekerja di kebun ”orang tua dulu, sering bercerita seperti apa lelah yang mereka rasakan setelah bekerja . Mereka menghibur diri dan berbagi cerita ke anak-anak di natas ini,”ujarnya.

Dirinya berharap dengan adanya rumah gendang di seluruh kabupaten Manggarai, khususnya di kelurahan Tenda ini, dapat mempersatukan semua adik kakak, keluarga dalam menyelesaikan permasalahan secara musyawarah dan kekeluargaan, sehingga terciptanya kondisi yang aman seperti yang diinginkan bersama.

Atraksi caci didahului dengan acara Cako Lalor oleh Bupati Manggarai, Dandim 1612 Manggarai, Kapolres Manggarai, tua golo gendang Tenda, Kadis Kebudayaan dan Pariwisata serta Kadis PMD.

Pos terkait